Istri Yang Menghormati Suami

"Berkatalah Sarai kepada Abram: "Engkau tahu, TUHAN tidak memberi aku melahirkan anak. Karena itu baiklah hampiri hambaku itu; mungkin oleh dialah aku dapat memperoleh seorang anak". Dan Abram mendengarkan perkataan Sarai" - Kejadian 16:2. Salah satu tokoh wanita dalam Alkitab adalah Sarai.

Sarai adalah istri seorang yang kaya, yaitu Abraham, yang memiliki banyak hamba dan kambing domba dan lain sebagainya. Di sini saya akan mengajak anda melihat bagaimana sesosok Sarai yang begitu mempengaruhi suaminya sehingga perbuatannya dan perkataannya berdampak hingga sekarang.

Jika saja Sarai mau berbicara apa yang ada di dalam hatinya pada suaminya, jika suaminya diajak berunding tentang hati dan perasaannya, mungkin kehamilan Hagar tidak akan pernah terjadi. Sarai begitu menguasai Abraham. Sarai memberikan saran dan Abraham melakukannya. Sebenarnya masalah ini tidak akan mungkin terjadi, jika Sarai menghormati otoritas seorang suami.


Jelas-jelas Tuhan Allah telah berfirman kepada Abraham bahwa Sarai akan melahirkan keturunan, dan keturunannya itu seperti bintang di langit. Jika saja Sarai memiliki komunikasi yang baik dengan suaminya.

Perempuan yang cantik, jika anda memiliki hubungan komunikasi yang baik dengan suamimu, segala masalah dibicarakan dengan baik, saya percaya hal ini memperkecil konflik di kemudian hari. Sedikit-dikit bicarakan, dan hasilnya akan baik dalam membina hubungan suami istri. Jika belum apa-apa sudah marah, apalagi pakai teriak-teriak, komunikasi tidak akan baik terjalin.

Anda sebagai istri, kita harus menghargai otoritas suami sebagai kepala. Jangan anda yang menjadi kepala. Melainkan suamimu. Harus selalu ingat. Kalau suamimu kelihatan "lemot" anda menolongnya bukan memojokkan atau menggurui. Karena suami model apapun sudah diurapi Tuhan memiliki otoritas Allah. Mari mulai sekarang untuk menghormati dan menghargai suamimu.
Istri Yang Menghormati Suami Istri Yang Menghormati Suami Reviewed by Unknown on 6:47 AM Rating: 5
Powered by Blogger.