Tetaplah Rendah Hati
Tetaplah rendah hati ~ Penulis
kitab Mazmur terkait dengan tetaplah rendah hati menulis dalam pimpinan Roh
Kudus, demikian: “Tuhan itu dekat kepada
orang-orang yang patah hati” ~ Mazmur 34:19.
Jawatan Cuaca Nasional memberi
saran bahwa jika Anda terjebak dalam badai petir yang dahsyat di tempat
terbuka, maka Anda sebaiknya berlutut, membungkukkan tubuh ke depan, dan
meletakkan kedua tangan di atas lutut. Dengan demikian, apabila petir menyambar
di dekat Anda, kecil kemungkinan tubuh Anda akan berfungsi sebagai konduktor.
Pengamanan yang maksimum tergantung pada seberapa rendah posisi tubuh Anda.
Hal yang sama juga berlaku bagi
orang-orang kristiani yang terjebak dalam badai kehidupan -- kita harus
mengambil sikap rohani yang rendah hati. Hal ini berarti kita harus merendahkan
diri di hadapan Tuhan (Mazmur 34:19), karena kesombongan dan pemberontakan
dapat mengeraskan hati kita.
Kita harus berbicara dengan benar (ayat 14), menjauhi yang jahat, melakukan kebaikan, dan mencari perdamaian (ayat 15). Bapa surgawi menginginkan kita untuk berada di dekat-Nya sehingga ketika hati kita terluka, Dia dapat memberikan kekuatan dan kasih-Nya yang menyembuhkan.
Kita harus berbicara dengan benar (ayat 14), menjauhi yang jahat, melakukan kebaikan, dan mencari perdamaian (ayat 15). Bapa surgawi menginginkan kita untuk berada di dekat-Nya sehingga ketika hati kita terluka, Dia dapat memberikan kekuatan dan kasih-Nya yang menyembuhkan.
Memang kita akan "basah
kuyup" di tengah hujan angin kesengsaraan yang dahsyat, dan kadang kala
anginnya yang dahsyat itu dapat memukul kita dengan keras sehingga kita nyaris
tersapu. Setiap kali cahaya kilat yang membutakan muncul, kita akan sangat
tergoda untuk berdiri dan lari.
Namun, menjaga sikap rohani yang rendah hati dan rasa takut akan Tuhan merupakan cara terpasti dan teraman untuk bertahan dalam badai itu. Daud meyakinkan kita bahwa mereka yang percaya kepada Allah dalam badai kehidupan tidak akan dihukum (ayat 23) --DJD
Namun, menjaga sikap rohani yang rendah hati dan rasa takut akan Tuhan merupakan cara terpasti dan teraman untuk bertahan dalam badai itu. Daud meyakinkan kita bahwa mereka yang percaya kepada Allah dalam badai kehidupan tidak akan dihukum (ayat 23) --DJD
ALLAH TIDAK MEMBENTENGI KITA
DARI BADAI KEHIDUPAN DIA MENAUNGI KITA DI TENGAH BADAI KEHIDUPAN
Tetaplah Rendah Hati
Reviewed by Unknown
on
10:03 AM
Rating: